Tampilkan postingan dengan label tips. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label tips. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 20 April 2013

Tips Belajar Efektif dan Menyenangkan

Semua keberhasilan yang ingin dicapai memerlukan proses, tak terkecuali belajar bila ingin belajar kita berhasil maka perlu strategi agar belajar tersebut bisa efektif, dan prosesnya tidak membosankan alias menyenangkan. Cara belajar efektif dan belajar menyenangkan mutlak diperlukan, agar nantinya dapat memberikan hasil yang sangat maksimal. Apalagi bagi para pelajar, mahasiswa maupun semua orang yang sedang dalam proses belajar secara keseluruhan, metode belajar yang tepat sangat dibutuhkan, karena itu merupakan syarat utama untuk dapat meraih prestasi terbaik yang didambakan. Jadi, mulai sekarang, berusahalah untuk menerapkan belajar efektif dalam keseharian anda.

Cara belajar efektif membutuhkan kedisiplinan dan ketekunan yang serius. Yup.. dalam segala hal keseriusan sangat menentukan. Buat apa kalau metode belajarnya sudah tepat, tetapi dijalani dengan semau gue. Keberhasilan seseorang di masa mendatang, terletak pada bagaimana dia menjalankan usahanya pada masa sekarang. Jadi sekali lagi, sebuah impian besar pasti mampu diwujudkan asalkan direncanakan dan dijalankan dengan penuh keseriusan dan tanggung jawab yang besar dan wajib tahu tentang cara belajar efektif.

Tips Belajar Efektif dan Menyenangkan. Dan berikut ini adalah enam langkah yang anda wajib tahu bagaimana cara belajar efektif yang paling mudah dan bisa anda lakukan dari sekarang, sebelum anda menyesal untuk selamanya. Karena selain anda, mungkin juga pesaing anda yang juga membaca ini sudah mulai start dari sekarang.

Berikut ini adalah cara belajar efektif yang dapat anda terapkan :

1. Rangkumlah materi inti sehingga menjadi sebuah ringkasan
Pada cara belajar efektif pertama dalam semua materi pelajaran, pasti ada materi pokok. Nah, incarlah ini dan ringkaslah sehingga memudahkan anda dalam memahami setiap detail pelajaran. Dengan begitu, anda mampu memagang kuat apa yang sebenarnya harus dikuasai.

2. Aktif dan Kreatif dalam mengikuti pelajaran 
Jangan menunggu bapak atau ibu guru atau dosen mengajukan sebuah pertanyaan kepada anda. Mulai sekarang, mulailah bertindak aktif ketika sedang dalam proses cara belajar efektif mengajar di kelas. Jangan pasif. Dengan begitu, hal-hal yang sekiranya benar-benar belum anda fahami mempunyai peluang lebih besar untuk langsung dijelaskan solusinya oleh para pengajar anda.

3. Belajar berkelompok
Nah, cara belajar efektif yang satu ini juga banyak memberikan manfaat yang sangat besar bagi anda. Dengan menerapkan belajar bersama atau kelompok, nantinya akan bisa saling sharing dengan teman-teman yang lain mengenai pokok-pokok materi pelajaran yang mungkin sulit dipecahkan atau difahami.

4. Mengembangkan materi pelajaran yang ada
Bagi sebagian besar pelajar, hal ini masih sangat jarang dilakukan atau diterapkan. Padahal jika cara belajar efektif ini dilakukan dengan baik, dampaknya akan sangat terlihat. Carilah segala hal / pertanyaan yang belum ada dalam soal-soal latihan, dan nantinya bisa anda tanyakan langsung kepada para bapak/ibu guru yang mengajar pelajaran itu. Mulai sekarang, kembangkanlah materi sebanyak mungkin agar bisa lebih mendalami materi pelajaran.

5. Disiplin dalam segala hal termasuk belajar
Nah, cara belajar efktif ini merupakan salah satu kunci berhasil atau tidaknya segala sesuatu. Tanpa adanya sebuah kedisiplinan, sepertinya mustahil untuk mencapai hasil yang maksimal. Aturlah belajar anda dan jalankanlah apa yang sudah anda rencanakan dengan disiplin tinggi.

6. Memperkaya Referensi pendukung
Untuk mendapatkan referensi pendukung, pada jaman sekarang tidaklah sulit. Perpusatakaan sekolah / kampus sudah tersedia dengan sangat lengkap. Kalau memang anda belum bisa menemukan referensi yang anda inginkan, anda masih bisa menjelajah internet dengan sangat leluasa. Hampir segala sesuatu tersedia di dunia maya. Gunakanlah teknologi internet ini untuk mendukung belajar anda.

Nah, mungkin itulah beberapa cara belajar efektif paling mudah yang dapat kami hadirkan. Semoga saja apa yang sudah kami berikan ini bisa memberikan manfaat kepada anda dan anda bisa langsung mempraktekannya sesegera mungkin.

Setelah tadi di atas kita sudah menjelaskan bagaimana cara belajar efektif yang dirangkum secara umum, kali ini kita membahas tentang bagaimana cara belajar efektif yang menyenangkan ataupun tidak bikin bosan ketika anda sedang belajar.

Belajar, itulah kata yang setiap hari pelajar lakukan, baik SD, SMP maupun SMA. Mereka melakukan hal itu untuk membuat mereka pintar dan dapat membanggakan orangtua. Tetapi, kadang-kadang belajar membuat kita bosan sehingga kita tidak berniat untuk belajar. Nah, di bawah ini beberapa tips untuk membuat belajar sehari-hari kita tidak membosankan dan bisa menyenangkan :

1. Selingi dengan istirahat
Jika merasa mulai jenuh atau bosan belajar terus menerus, ada baiknya diselingi dengan istirahat. Misalkan setiap belajar 1 jam, istirahatnya sekitar 10 menit. Kita bisa melakukannya sambil keluar dulu dari dalam ruang belajar, ambil minum atau makan makanan kecil, tapi jangan lupa untuk balik lagi buat belajar.

2. Atur Ruang Belajar
Kenyamanan ruang belajar juga bisa membuat suasana belajar kita menjadi enak. Jangan sampai ruangan tersebut berantakan, rapikan dulu barang-barang yang acak-acakan tersebut, jika sudah rapi akan keliatan lebih luas dan segar. Ini juga merupakan bentuk cara belajar efektif yang mempunyai faktor besar.

3. Dengarkan Musik
Ada yang bilang kalo cara belajar efektif sambil dengerin musik bisa ngebantu kita agar berpikir jernih. Hmm.. boleh dicoba tuh, tapi jangan sampai musik yang diputar adalah jenis musik hingar bingar, malahan tidak bisa konsentrasi nantinya. Carilah musik yang lembut, dan kalo bisa musik instrumental (tapi hati-hati, jangan sampai ketiduran lho).

4. Belajar dengan Praktik
Cara belajar efektif yang tidak membosankan keempat adalah jika belajar hanya dengan membaca (teori) saja, bisa menyebabkan jenuh, cobain deh untuk melakukannya (praktik). Misalnya pelajaran IPA, kita bisa belajar sambil mengamati tumbuh-tumbuhan, hewan atau apapun, dengan demikian kita bisa membuat sebuah acara belajar jadi mengasyikan, sekalian membuktikan kebenaran teori tersebut.

5. Belajar dengan Rutin
Dengan belajar dengan rutin, kita bisa mengingat pelajaran yang dahulu pernah diajarkan oleh guru maupun belum pernah diajarkan.

6. Jadilah seorang Detektif
Detektif? ini kan belajar bukannya mecahin kasus kejahatan? maksudnya adalah, di dalam belajar, anggaplah pelajaran itu sebagai teka-teki yang harus dipecahkan, atau kasus yang sangat sulit untuk diselesaikan. Kayak detektif Conan gitu, kalo kita berhasil mecahin kasus tersebut, berarti kita adalah detektif yang hebat.

7. Ubah Metode Belajar
Jangan belajar dengan cara yang sama dengan terus menerus. mungkin anda tidak cocok dengan teknik belajar seperti itu, setahu kami ada 3 jenis metode cara belajar efektif yang bisa anda pahami ini.

Metode Membaca : sebagian besar orang mengunakan metode belajar ini, orang yang cocok mengunakan tidak mengalami kesulitan yang berarti.
Metode Mendengarkan : Orang tipe ini akan lebih mudah
Metode 8. Ciptakan suasana yang kondusif
Dalam cara belajar efektif, anda harus menciptakan suasana yang kondusif, nyaman dan tenang untuk belajar. Cara ini merupakan salah satu cara belajar yang baik karena bagaimanapun jika ingin materi yang anda pelajari itu bener-bener masuk ke otakmu, anda harus tenang dan dalam keadaan yang nyaman. Sehingga nggak mengganggu konsentrasi. Belajar di luar ruangan mungkin adalah pilihan yang cukup baik, karena selain lebih fresh, kita juga bisa lebih tenang dan nggak penat dalam belajar.

9. Sering tapi jangan lama
Belajar jangan terlalu lama, namung per sering anda belajar, seperti pagi 45 menit, siang 15 menit, sore 30menit, malam 1 jam, insya allah cara belajar efektif ini bisa berjalan baik.

10. Mengerti bukan Menghafal
Kalau anda menghafal sesuatu belum tentu anda mengerti. Saat Anda mengerti topik yang dipelajari, secara otomatis anda akan paham. Pemahaman ini yang akan membantu anda menganalisa jawaban. Jadi, biar soalnya diputar-putar, Anda pasti bisa jawab. Memang sih, beberapa mata pelajaran memang butuh hafalan. Misalnya saja tanggal bersejarah atau nama-nama tokoh. Kuncinya, baca berulang-ulang, tanpa anda sadari hafalan itu bakal melekat di ingatan dengan sendirinya.

Sesungguhnya cara belajar efektif yang paling mudah adalah belajar yang timbul dari dalam hati, bukan karena terpaksa. artikel ini terinspirasi dari berbagai sumber dan diri kami sendiri. Ada kalanya kita saat belajar pelajaran yang kita baca sejak tadi tidak ada yang masuk sama sekali.. Bukankah percuma jika kita belajar dengan waktu lama namun tidak ada hal yang terekam oleh otak. Semoga membantu untuk aktifitas belajar anda.

Minggu, 14 April 2013

Cara dan Tips Menghadapi Anak Hiperaktif


Anak yang hiperaktif itu berbeda dengan anak aktif normal. Anak yang hiperaktif itu lebih lincah dan susah dilarang, dia lebih sering berbuat yang spontanitas, dan umumnya anak hiperaktif mereka tidak bisa pokus terhadap apa yang dilakukannya ketika itu. Kerapkali memukul, menendang atau bahkan merusak barang dihadapannya.
Mengatasi anak semacam ini harus ekstra sabar dan juga telaten, sebab bila ini dibiarkan maka akan terus berlanjut hingga dewasa dan parahnya bila dibiarkan begitu saja orang tua akan jadi sasaran dia ketika dewasa kelak. Nah, bagaimana cara dan tips menghadapi anak hiperaktif ini? Simak cara dan tips sederhana berikut ini:
  1. Bila perilaku anak seperti tanda-tanda di atas, sebaiknya orang tua membawa psikiater untuk memastikan apakah benar dia sudah tergolong Anak Hiperaktif. Bila postif maka psikiater akan  membantu mengontrol sikap hiperaktifnya. Bila cara dan saran psikiater tersebut tidak berhasil, maka anak akan diberikan obat sehingga kondisi hiperaktifnya bisa berkurang.
  2. Peran orang tua dalam menghadapi anak hiperaktif ini sangat utama, orang tua harus banyak meluangkan waktu dengan anak untuk dapat melakukan aktivitas dengan cara yang tenang dan melatih konsentrasinya, misal dengan membantu anak menyusun puzzle sampai selesai atau membantu mewarnai gambar. Cara lain melatih konsentrasinya adalah dengan memberikan beberapa mainan kepadanya dan minta anak untuk mengingatnya. Minta anak untuk menutup matanya dan ambil salah satu mainan lalu sembunyikan dari anak. Persilahkan anak untuk membuka matanya dan mengatakan mainan apa yang Anda sembunyikan darinya.
  3. Berikanlah anak hiperaktif tersebut banyak kesibukan yang dapat melatihnya disiplin, fokus dan dapat meningkatkan kemampuan bersosialisasinya dengan mengenali bakat dan minat anak. Libatkanlah pada aktivitas setelah sekolah sesuai bakat dan bidang yang diminatinya sebagai media penyaluran energinya yang berlebihan. Misalnya, les musik atau olahraga seperti berenang dan bermain bola. Bermain dalam grup sangat baik untuk anak hiperaktif guna meningkatkan kemampuan bersosialisasinya dengan orang lain.
  4. Ajak anak untuk berbicara dan pastikan anak mengerti aturan serta konsekuensi dari tingkah lakunya. Berikan hukuman waktu (satu menit per usia anak) untuk anak merefleksi tindakannya bila nakal dan berikan pujian atau hadiah bila anak berperilaku baik. Orang tua harus konsisten terhadap aturan yang sudah dibuat.
  5. Ajarkan anak cara mengatur napas untuk menenangkan dirinya ketika merasa terlalu berenergi, marah dan frustasi.
  6. Orang tua sebaiknya menyediakan waktu untuk rileks bersama anak misalnya dengan mendengar musik yang menenangkan bersama sambil memberikan pelukan hangat ke anak dan memijatnya agar anak merasa lebih santai dan tenang. Hal ini bisa dilakukan setelah mandi di sore hari dan sebelum beranjak tidur.
  7. Ketika melihat anak merusak mainannya atau berbuat onar, tanyakan baik-baik ke anak alasan ia melakukannya. Dalam mendisiplinkan anak sebaiknya orang tua tidak larut dalam emosi kemarahan anak. Sebaiknya, Anda tidak berbicara kasar dengan suara yang keras kepada anak Anda, tetapi berbicaralah kepadanya dengan nada yang tenang, ingatkan aturan yang sudah disepakati dengan anak dengan suara yang tegas. Ingat, Anda adalah contoh bagi anak Anda. 
Demikianlah cara dan tips menghadapi anak hiperaktif ini, semoga cara dan tips ini dapat berguna bagi para orang tua dan pengasuh anak. 

Kamis, 11 April 2013

Tips dan Cara Memahami Masalah

Keadaan tidak nyaman yang menimpa diri kita dan cenderung tidak kita harapkan, kita anggap sebagai masalah. Kita harus mendudukan "masalah" itu pada tempat yang semestinya agar masalah yang dihadapi tersebut dapat kita atasi. Saya share dalam kesempatan ini bagaimana Tips dan Cara Memahami Masalah:
  1. Setiap orang pasti memiliki masalah. Jangan mengira hanya diri kita yang paling susah atau paling menderita, atau paling gak punya apa-apa. Lihatlah ke bawah! ada orang lain yang lebih susah dari kita.
  2. Beberapa masalah muncul karena persepsi (cara pandang) kita yang "bermasalah". Apakah hujan turun lebat merupakan masalah? bagi petani yang sawahnya kekeringan, hujan turun lebih merupakan anugrah, tapi bagi sepasang muda-mudi yang sudah janjian keluar rumah akan menjadi musibah. Jadi, sebuah fakta atau kenyataan adalah netral, bisa menjadi masalah apabila kita salah mempersepsikannya.
  3. Beberapa masalah timbul karena diri kita sendiri. Karena kelalaian dan karena terlalu banyak keinginan (hubbudunya / terlalu cinta dunia dengan berlebihan).
  4. Beberapa masalah terjadi karena dosa-dosa kita terhadap Allah SWT dan terhadap sesama. Masalah tersebut merupakan teguran dari Allah SWT agar kita sadar, atau masalah itu menjadi penghapus dosa kita yang terlalu banyak sehingga Allah SWT memberikan masalah sebagai penghapus akan dosa dan kesalahan kita di dunia. Dengan demikian masalah menjadi anugrah.
Demikianlah Tips dan Cara Memahami Masalah, supaya kita dapat membuka pintu kebahagiaan dunia dan Akhirat.

Sabtu, 06 April 2013

10 Tips dan Cara Menjadi Entrepreneur | Pengusaha Sukses

10 Tips dan Cara Menjadi Entrepreneur | Pengusaha Sukses. Bagi Anda yang bercita-cita menjadi entrepreneur atau pengusaha yang sukses, inilah langkah-langkah nya: 

Langkah ke-1, START WITH A DREAM | Mulailah dengan sebuah impian
Mulailah dengan sebuah mimpi. Semua bermula dari sebuah mimpi dan keyakinan akan produk yang akan kita tawarkan. A dream is where it all started. Pemimpilah yang selalu menciptakan dan membuat sebuah terobosan dalam produk, cara pelayanan, jasa, ataupun idea yang dapat dijual dengan sukses. Mereka tidak mengenal batas dan kerterikatan, tak mengenal kata ‘tidak bisa’ ataupun ‘tidak mungkin’.

Langkah ke-2, LOVE The Products or Services | Cintailah Produk atau Layanan Anda
Cintailah produk anda. Kecintaan akan produk kita akan memberikan sebuah keyakinan kepada pelanggan kita dan membuat kerja keras terasa ringan. Membuat kita mampu melewati masa-masa sulit. Setiap awal usaha selalu akan ada banyak halangan ataupun kesulitan yang bertubi tubi, kecintaan akan produk kita yang akan membuat kita bekerja keras dengan senang hati.
Enthusiastism and Persistence: Antusiasme dan keuletan sebagai pertanda cinta dan keyakinan kita akan menjadi tulang punggung keberhasilan sebuah usaha yang baru.

Langkah ke-3, Learn The BASICS of BUSINESS | Belajar dan Pelajarilah Bisnis Anda
Pelajarilah fundamental business. : BEYOND THE *buy low, sell high, pay late, collect early. Tidak akan ada sukses tanpa sebuah pengetahuan dasar untuk business yang baik, belajar sambil bekerja, turut kerja dahulu selama 1-2 tahun untuk dapat mempelajari dasar-dasar usaha akan membantu kita untuk maju dengan lebih baik.Carilah -guru- yang baik.

Langkah ke-4, Willing to Take CALCULATED RISKS | Mengukur Resiko Yang Mungkin Terjadi
Ambilah resiko. The gain that you will be able to achieve is directly proportional to the risk taken:
Berani mengambil resiko yang diperhitungkan merupakan kunci awal dalam dunia wirausaha, karena hasil yang mungkin dicapai akan proporsional terhadap resiko yang diambil. Sebuah resiko yang diperhitungkan dengan baik-baik akan lebih banyak memberikan kemungkinan berhasil. Dan inilah faktor penentu yang membedakan entreprenneur dengan manager. Entrepreneur lebih dibutuhkan pada tahap awal pengembangan perusahaan, dan manager dibutuhkan untuk mengatur perusahaan yang telah maju.

Langkah ke-5, Seek Advice, But Follow Your Belief | Menerima Nasihat, Mengikuti Kata Hati
Carilah nasihat dari pakarnya, tapi ikuti kata hati kita. Consult Consultants, ask the experts, but follow your hearts. Entrepreneur selalu mencari nasehat dari berbagai pihak tapi keputusan akhir selalu ada ditangannya dan dapat diputuskan dengan “indera ke enam” nya.

Langkah ke-6, Salesmanship and Customer Understanding| Komunikasi Baik dan Piawai Menjual.
Pada fase awal sebuah usaha, kepiawaian menjual merupakan kunci-sukses. Dan kemampuan untuk memahami dan menguasai hubungan dengan pelanggan akan membantu mengembangakan usaha pada fase itu.

Langkah ke-7, Work HARD, 7 Days a Week, 18 Hours a Day.| Kerja Keras
Kerja keras. Ethos kerja keras sering dianggap sebagai mimpi kuno dan seharusnya diganti, tapi hard-work and smart-work tidaklah dapat dipisahkan lagi sekarang. Hampir semua successful start-up butuh workaholics. Entrepreneur sejati tidak pernah lepas dari kerjanya, pada saat tidurpun otaknya bekerja dan berpikir akan businessnya. Me-lamun-kan dan memimpikan kerjanya.

Langkah ke-8, Make Friends As Much As Possible| Berteman sebanyak-banyaknya.
Pada harga dan kwalitas yang sama orang membeli dari temannya, pada harga yang sedikit lebih mahal, orang akan tetap membeli dari teman. Teman akan membantu mengembangkan usaha kita, memberi nasehat, membantu menolong pada masa sulit.

Langkah ke-9, Deal With FAILURES | Berani Hadapi Kegagalan
Hadapi kegagalan Kegagalan merupakan sebuah vitamin untuk menguatkan dan mempertajam intuisi dan kemampuan kita berwirausaha, selama kegagalan itu tidaklah mematikan. Setiap usaha selalu akan mempunyai resiko kegagalan dan bilamana sampai itu terjadi, bersiaplah dan hadapilah!

Langkah ke-10, Just Do It, NOW!| Melakukan Sesuatu Sesegera Mungkin
Lakukanlah sekarang juga. Bila Anda telah siap, lakukanlah sekarang juga. Manager selalu melakukan:
READY-AIM-SHOOT, tetapi entrepreneur sejati akan melakukan READY-SHOOT-AIM!. Putuskan dan kerjakan sekarang, kerena besok bukanlah milik kita.

Demikian 10 Tips dan Cara Menjadi Entrepreneur | Pengusaha Sukses, semoga kita selalu mendapatkan semua harapan kita.

Jumat, 05 April 2013

Tips Bijak Menyikapi Musibah | Kisah Motivasi Sahabat Urwah bin Zabir

Cara Tips Menyikapi Musibah. “Disadari atau tidak, ternyata tidak sedikit orang yang hancur luluh keimanannya hanya karena ketidakmampuannya menghadapi musibah dalam hidup. Salah satu penyebabnya karena salah dalam memahami makna musibah dan salah pula dalam menyikapinya. Kesalahan seseorang dalam memaknai dan menyikapi musibah akibatnya bisa sangat fatal terhadap keimanannya.”
Bagi seorang mu’min tentu meyakini bahwa, segala sesuatu hanya akan terjadi di dunia ini karena, “Kun Fayakun” Allah, sehingga segala sesuatu yang terjadi dalam kehidupan ini terutama yang tidak kita inginkan harusnya menjadi bahan “muhasabah” (introspeksi) atau “tazkirah” (peringatan) apa yang sebenarnya sedang Allah rencanakan untuk kita.
Berbicara masalah musibah, sebenarnya musibah adalah sesuatu yang mutlak akan dialami oleh manusia dalam menjalani kehidupannya, baik seseorang itu yang kafir maupun mu'min. Jika musibah menimpa orang yang kafir, pasti itu adalah azab. Allah SWT berfirman: “Dan sesungguhnya Kami merasakan kepada mereka sebahagian azab yang dekat (di dunia), sebelum azab yang lebih besar (di akhirat), mudah-mudahan mereka kembali (ke jalan yang benar)” (QS. As Sajdah, 32 : 21).
Namun, jika menimpa orang yang mu'min, pasti itu adalah bentuk kasih-sayang Allah SWT. Dalam sebuah hadits Rasulullah Saw pernah menyatakan, "Jika Allah sudah mencintai suatu kaum maka Allah SWT akan memberikan bala, ujian atau cobaan". Ini semakin mempertegas kepada kita bahwa musibah bagi orang-orang yang mu'min itu sebagai bentuk kasih-sayang.

Paling tidak, ada "tiga" kemungkinan yang mendasari terjadinya musibah yang menurut Al Qur'an sebagai bentuk kasih-sayang Allah SWT kepada orang-orang mu'min.


Pertama, sebagai ujian keimanan bagi orang mu'min. Kasih-sayang Allah kepada hamba-Nya yang mu'min di antaranya ditunjukkan-Nya dengan menurunkan musibah dengan memberikan peluang kepada hamba-hamba-Nya yang mu'min untuk mengikuti ujian dalam proses peningkatan keimanannya. Allah SWT berfirman: "Adakah manusia mengira bahwa mereka akan dibiarkan saja oleh Allah untuk menyatakan, "aamannaa" (kami telah beriman) padahal Kami belum lagi memberikan ujian kepada mereka. Sungguh telah Kami uji umat sebelum mereka, dengan ujian itu jelaslah oleh Kami siapa yang benar pengakuan keimanannya itu dan siapa pula yang dusta" (Al Ankabuut, 29 : 2-3).
Hakikat ujian itu sendiri sebenarnya adalah sesuatu hal yang sangat positif, yang tidak positif adalah jika seseorang yang telah diberi peluang untuk mengikuti ujian lalu ia tidak memanfaatkan peluang tersebut secara optimal sehingga tidak lulus. Betapa ruginya seseorang jika tidak diberi kesempatan untuk mengikuti ujian. Sebaliknya, alangkah beruntung dan bahagianya seseorang yang telah diberi peluang mengikuti ujian dan berhasil lulus dalam ujiannya.
Disadari atau tidak, selama ini kita mungkin telah banyak melakukan kekeliruan dalam memaknai dan menyikapi musibah yang terjadi. Kadang pandangan kita selama ini dalam memaknai dan menyikapi musibah terlalu cenderung pada nilai duniawi. Kemudian kita menganggap ujian itu sebagai bentuk musibah yang sebenarnya sesuatu yang tidak diharapkan. Sehingga ukuran keshalehan seseorang pun kadang dilihat dari kurangnya musibah dalam hidupnya. Ini pandangan yang keliru terhadap makna musibah yang sebenarnya.

Kedua, boleh jadi musibah sebagai bentuk kasih-sayang Allah SWT kepada orang-orang mu'min "bukan" sebagai ujian keimanan, tetapi justru karena Allah SWT sedang memilihkan hal yang terbaik bagi hamba-hamba-Nya yang dicintai-Nya. Namun, karena ketidakmampuan untuk bisa memahami hikmah di balik dari suatu peristiwa, lantas kita akhirnya menganggap peristiwa yang terjadi itu sebagai musibah.
Karena ketidakmungkinan manusia “memastikan” apa yang akan terjadi (QS. Lukman : 34) maka acapkali kita tidak bisa memahami hikmah di balik peristiwa yang sedang terjadi. Terkadang kita baru bisa merasakan hikmahnya setelah sekian lama mengalaminya. Pada saat peristiwa boleh jadi kita menganggapnya sebagai musibah, tapi setelah berlalu beberapa waktu mungkin seminggu, sebulan bahkan mungkin setelah beberapa tahun, barulah kita menyatakan rasa syukur setelah menyadari hikmahnya.
Sebagai contoh, seseorang sudah berniat bahkan telah melakukan berbagai macam persiapan untuk menghadiri suatu acara penting yang tempatnya jauh dari domisilinya di antaranya dengan memesan tiket pesawat. Pada saat pemberangkatan, atas takdir-Nya ternyata ia terlambat hanya beberapa menit. Ungkapan perasaan yang muncul saat itu mungkin ungkapan dalam bentuk cacian, makian atau dan lain sebagainya. Setelah beberapa saat kemudian melalui berita yang bersangkutan mendengar bahwa pesawat yang semula akan ditumpanginya jatuh. Barulah saat itu dia sadar dan bersyukur karena tertinggal pesawat.
Karena ketidakmampuan membaca hikmah dari suatu peristiwa, maka sering terjadi orang yang semestinya bersyukur malah mencaci-maki, yang semestinya tertawa malah menangis. Sebaliknya, dia tertawa pada saat seharusnya dia menangis. Semua ini terjadi oleh sebab ketidakmampuan manusia memastikan apa yang akan terjadi, Allah SWT berfirman: "Tidak ada satu jiwa pun yang bisa mengetahui apa yang akan terjadi besok"(Luqman, 31 : 34).
Di lain sisi Allah SWT juga mengingatkan, "Boleh jadi kamu sangat tidak menyukai peristiwa yang menimpa diri kamu, padahal itu sangat baik sekali bagimu. Boleh jadi sesuatu itu yang sangat kamu sukai, padahal sesuatu itu yang sangat tidak baik bagi kamu. Hanya Allah-lah Yang Maha Mengetahui, kalian tidak tahu apa-apa" (Al Baqarah, 2 : 216). Oleh karena ketidakmampuan kita dalam memahami hikmah dari satu peristiwa yang menimpa kehidupan kita, maka kita menganggap sesuatu itu tidak baik padahal ia sangat baik. Sebaliknya, kita menganggap sesuatu itu tidak baik, padahal ia sangat baik bagi kita. Jadi, sangat mungkin sekali bahwa musibah yang menimpa diri kita saat ini sebenarnya bentuk kasih-sayang-Nya, karena Allah sedang memilihkan sesuatu yang terbaik bagi kita dunia dan akhirat.

Ketiga, bisa juga musibah yang menimpa kehidupan seorang mu'min "bukan" sebagai ujian keimanan dan "bukan" pula pilihan Allah yang terbaik, tetapi semata-mata azab dari Allah SWT bagi seorang mu’min masih dalam konteks kasih-sayang-Nya. Karena menurut Allah SWT hamba-Nya yang mu'min itu sudah mulai jauh meninggalkan syari’at-Nya di mana yang bersangkutan baru akan sadar jika diturunkan azab sebagai peringatan kepadanya agar ia segera kembali hidup di jalan yang diridhai-Nya.
Kalau musibah itu merupakan ujian keimanan, maka kita harus bersyukur. Lebih bersyukur lagi kalau musibah itu adalah pilihan Allah yang terbaik, berarti Allah sedang sangat sayang kepada kita, sedang membimbing dan menunjukkan apa yang terbaik bagi kita. Bahkan, kalau pun musibah itu sebagai azab, tetap saja kita harus bersyukur kepada-Nya karena Allah masih mau mengingatkan agar segera bertaubat dan memperbaiki diri sebelum ajal menjemput kita.

Kisah Motivasi Sahabat Urwah bin Zabir
Sebelum tulisan ini saya akhiri, saya mengajak sidang pembaca untuk merenung sejenak terhadap sebuah kisah yang layak kita jadikan "ibrah" (pelajaran) bagi kita, di mana betapa luar biasanya buah keimanan dapat mengecilkan arti musibah duniawi. Dikisahkan salah seorang tabi'in bernama Urwah bin Zabir, yang Allah takdirkan salah satu kakinya dari lutut ke bawah sakit hingga membusuk. Tak lama kemudian didatangkan 4 orang Tabib sebagai upaya penyembuhan. Ternyata hasil diagnosa 4 Tabib menyimpulkan bahwa tidak ada cara lain kecuali harus diamputasi kaki yang membusuk tersebut. Jika tidak, maka dikhawatirkan penyakitnya akan menjalar ke seluruh tubuh.

Ketika berita ini disampaikan kepada Urwah, dengan tenang dia mengatakan, kalau memang itu adalah keputusan para Tabib, kenapa tidak segera dilakukan ? Sebelum pelaksanaan operasi, disodorkanlah oleh Tabib minuman kepada Urwah sambil mengatakan, silakan anda minum terlebih dahulu. Ketika Urwah mau meminumnya terciumlah aroma lain, maka dia bertanya, minuman apa ini ? “Arak”, kata Tabib. Maksudnya apa, tanya Urwah. Jawab Tabib: “supaya anda mabuk agar mengurangi sedikit rasa sakit karena sebentar lagi kaki anda akan kami gergaji mulai dari kulit, daging hingga tulang. Dan, tentu saja akan terjadi pendarahan yang luar biasa. Supaya darah tidak terus mengalir, maka sudah kami siapkan "kuali" dengan minyak goreng yang sudah mendidih. Setelah kaki anda dipotong agar jangan terus mengeluarkan darah maka kaki anda itu akan kami masukkan ke dalam kuali agar cepat kering.

Jawab Urwah, “Sungguh sulit diterima akal sehat jika ada seorang mu'min yang beriman kepada Allah lantas dia meminum sesuatu untuk menghilangkan akalnya. Sehingga dia sudah tidak ingat lagi siapa Tuhannya? Betapa saya meragukan keimanan seseorang yang sampai mau meminum khamr sehingga dia tidak sadar bahwa Allah itu ada, bagaimana bisa diyakini keimanan seperti itu. Saya tidak ingin sedikit pun termasuk orang seperti itu, untuk itu buanglah jauh-jauh khamr dari depan mukaku”.

“Lantas apa yang mesti kami lakukan?”, kata Tabib. Urwah berkata: “setelah saya memberi isyarat dengan tangan saya, silakan laksanakan tugas kalian, gergaji kaki saya dan masukkan ke dalam kuali”. Lalu Urwah pun asyik khusyu’ berzikir sampai kemudian dia angkat tangannya sambil terus berzikir memejamkan mata pertanda dia sudah siap untuk digergaji kakinya. Maka digergajilah kaki Urwah dan langsung dimasukkan dalam kuali. Konon, dia sempat pingsan. Setelah siuman, sambil tetap berbaring di tempat tidur, dia meminta kepada orang di sekelilingnya agar potongan kakinya tersebut setelah dimandikan dan dikafani dan sebelum dikuburkan dapat dihadirkan kepadanya.

Dibawakanlah potongan kakinya dan sambil berbaring dia angkat potongan kaki itu sambil mengatakan, Ya Allah, Alhamdulillah, selama ini Engkau telah karuniakan saya dua kaki, kelak kaki ini akan menjadi saksi di akhirat nanti. Ya Allah, Demi Allah, saya tidak pernah membawa dia melangkah ke jalan yang tidak Engkau ridhai. Kini, Engkau ambil yang hakikatnya adalah milik-Mu Ya Allah, innalillaahi wa inna ilaihi rajiuun, mudah-mudahan saya masih bisa memanfaatkan kaki yang tersisa ini. Lantas potongan kaki pun diberikan sambil ia meminta dikuburkan.

Nyaris tidak ada kesedihan, tapi tiba-tiba Urwah menangis. Orang yang menyaksikan sejak awal itu berkomentar: “kami semula begitu merasa bangga dengan ketegaran anda, lalu kenapa engkau kini menangis, wahai Urwah ?” Beliau menjawab: “Demi Allah, hanya Allah yang Mahatahu, saya bukan menangis karena hilangnya satu kaki saya, yang hakikatnya milik Allah, tapi yang membuat saya menangis hanyalah kekhawatiran, apakah dengan kaki yang hanya tinggal satu ini saya masih bisa beribadah dengan sempurna kepada Allah ?

Allahu Akbar! Luar biasa keimanan Urwah, dunia menjadi kecil di mata orang mukmin seperti Urwah ini. Siang hari dia menjalani operasi amputasi, malamnya salah satu dari tujuh orang anaknya meninggal dunia. Ketika berita duka ini disampaikan, beliau berkata, saya belum bisa bangkit dari tempat tidur ini, karenanya tolong urus jenazahnya, mandikan, kafani dan shalatkan. Sebelum dikuburkan ijinkan saya memegang sejenak jenazah anak saya. Ketika jenazah putranya disodorkan kepadanya, ia pun memegang jenazah anaknya sambil mengusap kepalanya dan bardoa, “Ya Allah, Alhamdulillah, Engkau telah karuniai saya tujuh anak. Mudah-mudahan sebagai ayah mereka sudah saya laksanakan kewajiban mendidik mereka di jalan yang Engkau ridhai. Ya Allah, sekarang Engkau ambil salah seorang di antara mereka, milik-Mu Ya Allah, bukan milikku. Innalillaahi wa inna ilaihi rajiuun, mudah-mudahan Engkau masih memberikan manfaat untuk 6 anak yang masih tersisa. Allahu Akbar, bagi orang mukmin hanya Allah yang “Akbar” dunia dan segala isinya “kecil” di mata seorang yang mencintai Allah di atas cinta kepada selain Allah SWT.

Kamis, 04 April 2013

Cara dan Tips Menjadi Wirausahawan Mandiri

Menjadi Wirausahawan Mandiri merupakan sebuah dambaan para eurepreneur. Di bawah ini adalah tips sederhana menjadi wirausahawan mandiri:

1. Sasaran, memiliki visi yang jelas dan perencanaan yang terarah.
Hal pertama yang harus dilakukan oleh entrepreneur adalah bermimpi dan merencanakan secara terarah bagaimana mewujudkan mimpinya tersebut. Adanya sasaran yang jelas membuat kita selalu fokus dan bersemangat dalam mencapai kesuksesan.
2. Optimisme, miliki sikap yang positif.
Kita harus yakin bahwa kesuksesan besar selalu lahir dari iman. Dengan sikap yang optimis kita bisa melihat tantangan sebagai kesempatan untuk melakukan terobosan baru, seperti kita mengarahkan pandangan kita pada kue donat bukan pada lobangnya.
3. Never Give Up, berani bangkit saat gagal.
Lebih berharga mencoba sesuatu dan gagal daripada tidak mencoba sama sekali dan berhasil. Hasilnya mungkin sama, tetapi Anda tidak akan demikian. Kita selalu bertumbuh melalui kekalahan-kekalahan daripada kemenangan-kemenangan.
4. Money, bijak mengatur keuangan.
Banyak entrepreneur bangkrut hanya gara-gara tidak bijak mengatur keuangannya. Yang paling sering adalah mencampuradukkan antara uang perusahaan dan uang pribadi. Meski kita berhak penuh atas uang tersebut, bukan berarti kita menggunakan dengan sembrono.
5. Perfeksionisme, hasrat untuk mencapai yang lebih baik.
Milikilah hasrat untuk menjadi yang terbaik dan hebat (great), bukan hanya sekedar baik (good). Jika kita tidak berani mencapai yang terbaik, kita hanya berada di kelas rata-rata dan memiliki kualitas rata-rata tidak akan pernah membuat kita jadi entrepreneur sukses.
6. Quiet, bersikap tenang saat bencana atau masalah datang.
Berhentilah mengeluh apalagi panik saat segala sesuatu tidak berjalan sempurna dan tidak seperti yang kita harapkan. Jika kita tenang, kita bisa berdoa dan berpikir jernih, hingga kita bisa mengambil keputusan yang bijak untuk mengatasi masalah tersebut.
7. Respect, belajar menghargai diri sendiri dan orang lain.
Sebagaimana kita ingin diperlakukan, perlakukanlah orang lain seperti itu. Hargai diri kita, relasi kita, staf atau karyawan kita, dan orang-orang yang ada di sekitar kita.

Demikian Cara dan Tips Menjadi Wirausahawan Mandiri, semoga bermanfaat.
Sumber: Langkah-langkah Menjadi Entrepreneur

Rabu, 27 Maret 2013

9 Cara Agar Tidur Anda Berkualitas

Istirahat yang cukup sangatlah penting karena bila selalu mendapatkan jam tidur yang kurang, akan sangat mempengaruhi kondisi kesehatan anda. Penelitian menunjukkan bahwa kurang tidur dapat menyebabkan masalah pada berat badan anda, kemurungan (tidak bersemangat), masalah pada jantung dan bahkan membuat tubuh anda rentan terkena penyakit. Kebanyakan orang mengetahui bahwa tidur sangatlah penting, namun demikian mereka justru semakin hari semakin mendapatkan jam tidurnya berkurang karena alasan kerjaan yang menumpuk, kebiasaan tidur larut, main game, dsb.

Semasa mahasiswa saya memiliki pola tidur yang sangat buruk : mengobrol hingga larut dengan teman-teman organisasi, main game dan keluyuran. Jam 2 pagi adalah jam paling cepat saya tidur waktu itu. Bangun di siang hari dengan kondisi badan yang lemas dan tidak bersemangat. Betul-betul seperti vampire, malas keluar rumah di siang hari. Kebiasaan buruk tersebut akhirnya membawa dampak yang terasa diantaranya mengalami gangguan dengan maag. Biasanya orang yang memiliki pola tidur yang buruk, ia memiliki pola makan yang buruk juga, dan itulah yang biasa dialami oleh yang pola tidurnya tidak benar.

Bagi para pembaca yang memiliki pola hidup yang buruk, disarankan untuk segera merubahnya. Mungkin saat ini anda belum terasa karena anda masih muda, namun seiring bertambahnya umur anda, biasanya anda akan mulai merasakan gejala-gejala akibat pola tidur dan pola makan yang buruk.
Di bawah ini beberapa cara yang dapat anda lakukan untuk membantu anda mendapatkan tidur yang berkualitas :

1. Berolahraga
Para ahli kesehatan semuanya menganjurkan untuk berolahraga rutin, karena itu akan berdampak pada kesehatan manusia. Mungkin anda pun sudah bosan mendengarkan nasihat ini berkali-kali. Ya memang banyak sekali manfaat berolahraga, salah satunya membantu anda agar cepat tidur di malam hari dan anda memperoleh tidur yang berkualitas (nyenyak).

2. Jadwalkan waktu tidur anda
Menjadwalkan tidur anda secara teratur juga merupakan hal yang penting dalam mendapatkan tidur berkualitas. Hindari hari ini anda tidur pukul 9 malam, keesokan hari pukul 12 malam dan keesokan harinya lagi pukul 10 malam. Keteraturan akan membantu metabolisme dalam tubuh anda berjalan baik.

3. Kenali kebiasaan anda
Menyambung poin 2 diatas, begitu anda mengetahui jam tidur anda setiap malam, pastikan anda mempersiapkan segala sesuatu yang biasa anda lakukan sebelum tidur dengan baik agar jam tidur anda tidak terlewat. Sebagai contoh : anda berencana untuk tidur setiap malam pukul 11 dan anda mempunyai kebiasaan membaca kurang lebih setengah jam sebelum tidur. Artinya pukul 10.30 maksimal anda harus sudah mulai membaca sehingga pukul 11 malam anda sudah tertidur.

4. Jangan mengkonsumsi makanan yang berat sebelum tidur
Pastikan anda tidak makan berat atau terlalu banyak sebelum tidur. Makan malam yang ringan sangatlah disarankan. Saat ini sering saya mendengar orang-orang melakukan diet di malam hari. Banyak rekan-rekan saya mulai melakukan hal ini : mereka makan sedikit nasi atau bahkan tidak makan nasi sama sekali, hanya lauk pauk dan sayur-sayuran saja. Hal ini baik sekali. Perut yang sangat penuh dapat membuat anda kesulitan untuk tidur. Jika anda masih merasa lapar, disarankan mengemil buah-buahan saja dibanding ’junk food’.

Saya pernah mendengar nasihat dari orang yang sangat sukses dan bijak, diusianya yang sudah berkepala 6 namun tetap energik seperti usia 40 tahun : ”cukup tidur, banyak minum dan makan jangan terlalu kenyang.”
Ya, nasihat yang sangat sederhana namun dapat membuat orang berumur panjang.

5. Matikan komputer anda
Jika anda adalah penggila komputer entah itu untuk browsing ataupun bermain game, disarankan anda membuat jeda antara anda berhenti bermain komputer dengan saat sebelum anda naik ke atas ranjang anda, minimal ½ jam. Biasanya kita akan mengalami kesulitan untuk tidur jika kita langsung berbaring sehabis menggunakan komputer. Relax-kan otak anda sejenak, karena otak anda masih ‘panas’ saat itu.
Memang kadang-kadang sulit untuk melakukan hal ini, seperti yang saya alami, karena kita sedang asik-asiknya dan pasti merasa sayang sekali jika kita menyia-nyiakan waktu setengah jam tersebut tidak berada di depan komputer.Dapat kita rasakan jika otak telah dingin, kita akan menjadi lebih cepat untuk tertidur.

6. Jangan mengobrol di telepon sebelum tidur
Ini mirip dengan poin no 5. Ketika anda mengobrol dengan teman anda di telepon, otak anda saat itu berada pada ‘mode siaga’. Perlu waktu untuk merubahnya menjadi ‘mode tenang’. Luangkan waktu kira-kira setengah jam untuk mendinginkan otak anda sebelum anda pergi tidur. Otak yang tenang tentu saja membuat kita lebih cepat untuk tertidur.

7. Pastikan lampu kamar anda padam
Sangat disarankan jika kita tidur dalam keadaan kamar yang gelap. Hampir sebagian besar ahli menyarankan untuk mematikan lampu saat kita beristirahat karena akan mempengaruhi kualitas tidur kita. Saya pernah membaca sebuah artikel yang mengatakan bahwa efek cahaya akan merangsang hormon tertentu dan akhirnya mempengaruhi metabolisme di dalam tubuh kita.
Biasanya jika ruangan tempat kita beristirahat dalam keadaan gelap, tidur kita akan nyenyak dan jarang sekali terjaga.

8. Kasur
Apakah kasur anda sudah terlalu tua untuk anda gunakan? Apakah pada bagian tengahnya sudah lebih kempis dibandingkan sisi-sisinya? Jika demikian, saya sarankan anda untuk menggantinya dengan yang baru, yang akan menopang tubuh anda lebih baik sehingga anda merasa jauh lebih nyaman selama tidur.
Hal ini biasanya terjadi pada kasur yang berisikan kapuk. Model ‘spring bed’ jarang sekali terjadi.

9. Lingkungan tidur anda
Jika anda seringkali terbangun hanya untuk mematikan AC atau kipas angin karena kedinginan, hal tersebut jelas sangat mempengaruhi kualitas tidur anda. Aturlah timer pada AC / kipas angin tersebut atau jika tidak terdapat timer, pastikan anda menyelimuti diri anda sebelum tidur sehingga anda tidak terbangun di tengah malam untuk mematikan AC atau kipas angin.

Jadi para pembaca yang budiman, mulai hari ini anda bisa melakukan cara diatas agar tidur anda lebih berkualitas, sehingga pada keesokan hari anda dapat memulai hari anda dengan lebih segar dan ceria.
Mudah-mudahan artikel sederhana ini dapat bermanfaat. Amin

Selasa, 26 Maret 2013

Prinsip Etos Kerja Bagi Seorang Muslim

Suatu keharusan dalam kehidupan di dunia ini adalah bekerja, sebagai seorang yang beriman diharuskan mampu survive, bangkit membangun peradaban yang islami seperti yang pernah diraih oleh umat terdahulu. Dan untuk mencapai itu tidaklah cukup ditempuh dengan bekerja keras saja tetapi harus dengan kerja cerdas.
Pandangan tentang Etos Kerja bagi seorang Muslim haruslah sama, yakni bahwa memang jaminan rezeki telah digariskan oleh Allah SWT tetapi kemalasan dalam pandangan Islam tidak mempunyai tempat. Faham Fatalisme atau faham pasrah pada nasib tidaklah dikenal dalam Islam. Dengan tegas dalam Al-Qur’an Firman Allah, "...maka carilah rezeki di sisi Allah, kemudian beribadah dan bersyukurlah kepada Allah. Hanya kepada Allah kamu akan dikembalikan” (Qs Al-Ankabut: 17).
Berdasarkan ayat di atas, rezeki itu harus diusahakan menkonfirmasi ayat di atas, firman Allah pada ayat lain menyatakan, cara mendapat rezeki adalah dengan bekerja. “Jika shalat telah ditunaikan, maka menyebarlah kalian di muka bumi, carilah karunia Allah, dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kalian beruntung” (Qs Al-Jumu’ah: 10).
Dan banyak pula ayat lain bahkan menyatakan, dijadikannya siang terang agar manusia mencari rezeki dari Allah (Qs Al-Isra: 12), terlihatnya bahtera berlayar di lautan agar manusia mencari karunia Allah (Qs An-Nahl: 14), adanya malam dan siang agar manusia beristirahat pada waktu malam dan bekerja pada waktu siang (Qs Al-Qashash: 73).
Masih banyak ayat serupa. Intinya, rezeki Allah hanya akan diperoleh dengan etos kerja tinggi. Bagaimana teknis pelaksanaan etos kerja sebagaimana perintah Allah di atas?

Riwayat  Al-Baihaqi dalam ‘Syu’bul Iman’ ada prinsip etos kerja yang diajarkan Rasulullah ada empat. Keempat prinsip itu wajib dimiliki kaum beriman jika ingin menghadap Allah dengan wajah berseri bagaikan bulan purnama.

Pertama, bekerja secara halal (thalaba ad-dunya halalan).
Halal dari segi jenis pekerjaan sekaligus cara menjalankannya. Antitesa dari halal adalah haram, yang dalam terminologi fiqih terbagi menjadi ‘haram lighairihi’ dan ‘haram lidzatihi’.
Analoginya, menjadi pejabat adalah halal. Tetapi jika dalam jabatan itu digunakan mengkorupsi uang rakyat, status hukumnya jelas menjadi haram. Jabatan yang semula halal menjadi haram karena ada faktor penyebabnya. Itulah ‘haram lighairihi’. Berbeda dengan preman. Dimodifikasi bagaimanapun ia tetap haram. Keharamannya bukan karena faktor dari luar, melainkan jenis pekerjaan itu memang ‘haram lidzatihi’.

Kedua, bekerja demi menjaga diri supaya tidak menjadi beban hidup orang lain (ta’affufan an al-mas’alah).
Kaum beriman dilarang menjadi benalu bagi orang lain. Rasulullah pernah menegur seorang sahabat yang muda dan kuat tetapi pekerjaannya mengemis. Beliau kemudian bersabda, “Sungguh orang yang mau membawa tali atau kapak kemudian mengambil kayu bakar dan memikulnya di atas punggung lebih baik dari orang yang mengemis kepada orang kaya, diberi atau ditolak” (HR Bukhari dan Muslim).
Dengan demikian, setiap pekerjaan asal halal adalah mulia dan terhormat dalam Islam. Lucu jika masih ada orang yang merendahkan jenis pekerjaan tertentu karena dipandang remeh dan hina. Padahal pekerjaan demikian justru lebih mulia dan terhormat di mata Allah ketimbang meminta-minta.

Ketiga, bekerja demi mencukupi kebutuhan keluarga (sa’yan ala iyalihi).
Mencukupi kebutuhan keluarga hukumnya fardlu ain. Tidak dapat diwakilkan, dan menunaikannya termasuk kategori jihad. Hadis Rasulullah yang cukup populer, “Tidaklah seseorang memperoleh hasil terbaik melebihi yang dihasilkan tangannya. Dan tidaklah sesuatu yang dinafkahkan seseorang kepada diri, keluarga, anak, dan pembantunya kecuali dihitung sebagai sedekah” (HR Ibnu Majah).
Tegasnya, seseorang yang memerah keringat dan membanting tulang demi keluarga akan dicintai Allah dan Rasulullah. Ketika berjabat tangan dengan Muadz bin Jabal, Rasulullah bertanya soal tangan Muadz yang kasar. Setelah dijawab bahwa itu akibat setiap hari dipakai bekerja untuk keluarga, Rasulullah memuji tangan Muadz seraya bersabda, “Tangan seperti inilah yang dicintai Allah dan Rasul-Nya”.

Keempat, bekerja untuk meringankan beban hidup tetangga (ta’aththufan ala jarihi).
Penting dicatat, Islam mendorong kerja keras untuk kebutuhan diri dan keluarga, tetapi Islam melarang kaum beriman bersikap egois. Islam menganjurkan solidaritas sosial, dan mengecam keras sikap tutup mata dan telinga dari jerit tangis lingkungan sekitar. “Hendaklah kamu beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan nafkahkanlah sebagian harta yang Allah telah menjadikanmu berkuasa atasnya.” (Qs Al-Hadid: 7).
Lebih tegas, Allah bahkan menyebut orang yang rajin beribadah tetapi mengabaikan nasib kaum miskin dan yatim sebagai pendusta-pendusta agama (Qs Al-Ma’un: 1-3). Itu karena tidak dikenal istilah kepemilikan harta secara mutlak dalam Islam. Dari setiap harta yang Allah titipkan kepada manusia, selalu menyisakan hak kaum lemah dan papa.

Demikianlah, perlu ditegaskan bahwa kemuliaan pekerjaan sungguh tidak bisa dilihat dari jenisnya. Setelah memenuhi empat prinsip di atas, nilai sebuah pekerjaan akan diukur dari kualitas niat (shahihatun fi an-niyat) dan pelaksanaannya (shahihatun fi at-tahshil). Itulah pekerjaan yang bernilai ibadah dan kelak akan mengantarkan pelakunya ke pintu surga.

Mudah-mudahan ini menjadi refleksi terhadap Etos Kerja yang biasa kita lakukan sehari-hari. Amin.
Diaplikasikan untuk : Pakaian Baju Muslim Pria

Menyembuhkan Wasir Dengan Obat Alami

Menyembuhkan Wasir Dengan Obat Alami - Wasir, atau sering disebut ambeien (dalam bahasa Inggris atau Latin disebut Hemorrhoid dan dalam bahasa kedokteran disebut Piles) adalah penyakit atau gangguan pada anus dimana Sphinchter Ani atau bibir anus, mengalami pembengkakan yang kadang-kadang disertai pendarahan.  Wasir terbukti sangat menyiksa penderitanya, terutama saat duduk atau berdiri terlalu lama. Parahnya, wasir yang berkelanjutan dapat menyebabkan perdarahan pada anus.
Solusi pengobatan untuk menyembuhkan wasir ini dapat dengan menggunakan obat-obatan yang dijual menjanjikan bahkan ada juga dengan tindakan. Namun, semua itu pastilah memiliki efek samping. Untuk meminimalisir dampak negatif dari obat-obatan, Anda bisa menggunakan bahan alami ini untuk membantu penyembuhan wasir.

1. Lidah buaya (Aloe Vera)
Lidah buaya dipercaya mampu mengobati wasir dari dalam dan luar. Untuk pengobatan luar, oleskan daging lidah buaya pada tonjolan wasir. Sebagai pengobatan dalam, Anda bisa mengonsumsi daging lidah buaya secara teratur untuk meringankan gejala hemoroid.
Bagi orang yang alergi dengan lidah buaya disarankan untuk terlebih dahulu mengoleskan pada kulit. Gunakan lidah buaya bila kulit tidak menunjukkann reaksi gatal atau kemerahan.

2. Bawang putih
Untuk mengobati wasir yang ada di dalam dubur, masukan bawang putih yang berukuran kecil ke dalam dubur sebelum tidur. Untuk wasir yang ada di luar dubur, oleskan bawang putih yang sudah ditumbuk pada wasir.

3. Madu dan Cuka Apel
Cuka apel berkhasiat untuk mengecilkan pembuluh darah yang bengkak. Sementara madu bermanfaat sebagai anti-inflamasi dan mempercepat penyembuhan luka. Untuk mengobati wasir, campurkan kedua bahan alami tadi lalu oleskan pada wasir.

4. Plantago Ovata
Masalah penyebab utama wasir adalah kurangnya asupan serat yang dikonsumsi. Plantago ovata adalah salah satu sumber serat larut seperti gelatin didalam sistem pencernaan. Plantago ovata dapat menyebabkan perlambatan dalam penyerapan obat jadi jangan diminum bersama dengan obat dan harus dicampur air terlebih dahulu.

Sumber: tipskesehatan.web.id

Minggu, 17 Maret 2013

Tetapkan Tujuan Hidup


"Without goals, and plans to reach them, you are
like a ship that sail with no destination" -- 
                               (Fritzhugh Dodson)

Itulah perumpamaan bagi orang yang tidak punya 
tujuan dalam hidupnya. 

Banyak orang melakoni perannya, tapi tidak tahu 
arah hidup yang ingin ditujunya. Mereka-reka hidup
adalah apa yang kemudian dilakukannya. 

Bila sesuatu hal buruk terjadi, mereka akan berdalih 
nasib tak berpihak padanya.

Tidak jarang seseorang baru menyadari tujuan 
hidupnya pada usia tua. Sangat disayangkan memang.

Seringkali orang tidak berani melakukan perubahan 
dalam hidupnya. Dia hanya menunggu, dan menunggu
adanya perubahan tersebut... hingga akhirnya tujuan 
hidupnya tidak tercapai!

Sebenarnya, tidak masalah jika kita harus mengubah 
tujuan hidup beberapa kali. Hal yg terpenting adalah 
setiap saat kita mempunyai tujuan hidup yang ingin 
dicapai. 

Setidaknya kita tahu ke mana kita akan berjalan dan 
strategi apa yang harus diambil.

4 Cara Yang Bisa Asep Pakai Untuk Menetapkan 
Tujuan Hidup:

1. Apa sebenarnya keinginan Asep?

    Tanyakan pada hati nurani, apa sebenarnya 
    keinginan Asep untuk beberapa tahun ke depan? 

    Tidak ada salahnya Asep bermimpi. Asep 
    tidak perlu malu mengakuinya, lagipula, tokh tidak 
    ada biaya yang harus Asep keluarkan untuk 
    sekedar bermimpi. ;-)

2. Kumpulkan informasi.

    Dengan mengumpulkan informasi, Asep
    bisa lebih mudah mencapai tujuan yang diinginkan.

    Jika ada orang lain yang sudah berhasil melakukan 
    yang Asep inginkan, belajarlah dari mereka. 
    Lakukan apa yang mereka kerjakan!

3. Jangan diam.

    Lakukan sesuatu dan secara terus menerus yang akan 
    membawa Asep pada impian hidup yang diinginkan!

4. Tingkatkan kemampuan

    Jika ada cara yang Asep lakukan terbukti efektif 
    dan mendekatkan pada tujuan yang ingin dicapai, 
    maka alangkah baiknya jika Asep berusaha untuk 
    meningkatkan kemampuan dan menambah kecepatan 
    kinerja agar tujuan hidup Asep lebih cepat tercapai.

Jika keempat hal di atas Asep lakukan secara terus 
menerus tanpa lelah dan bosan, Insya-Allah Asep 
akan mendapatkan tujuan hidup yang diinginkan.

Asep ibaratnya adalah seorang 'pemahat' atas 
gambaran kehidupan Asep sendiri. Dan seorang 
pemahat yang baik akan selalu memiliki 'planning' 
terlebih dahulu untuk mendapatkan hasil yang 
terbaik.

Dalam hal ini, Asep pun hanya bisa sebesar dan
sebahagia sebagaimana tujuan yang telah Asep 
tentukan. Oleh sebab itu, pahatlah diri Asep
sebaik-baiknya!

Kesendirian Tidak Selalu Mematikan

Asep, banyak orang yang tidak menyukai kesendirian,
karena waktu yang dilewati terasa lebih panjang dan
melelahkan.

'Sendiri oh sendiri'... Ternyata hal remeh ini bisa 
menjadi masalah besar bagi sebagian orang! 

Apakah Asep termasuk yang demikian? :-)

Memang, kesendirian seringkali diidentikkan dengan hal 
yang menakutkan, mengesalkan, bahkan menjadi simbol 
kesedihan. Namun, jika kita mau membuka pikiran, 
sebenarnya kesendirian itu tidak selalu mematikan!

Kesendirian bisa memiliki dua makna...

Pertama, kesendirian menyangkut fisik yang sebenarnya,
tanpa ada orang di sekitarnya. Kedua, hanya berbentuk
perasaan saja.

Bisa jadi seseorang berada di tengah keramaian, namun
merasakan kesunyian. Mungkin Asep pernah mengalami 
hal serupa, terutama ketika menemui masalah dengan 
rekan kerja, sahabat, keluarga, atau pacar? :-) dan lain 
sebagainya..!

Satu hal yang perlu Asep ingat, kesendirian dengan arti
apapun sebenarnya bukan masalah jika kita mampu
mengelolanya dengan baik, atas perasaan, sikap dan 
segala situasinya.

Bagaimana kita bisa mengelola kesendirian supaya lebih
bermakna? Lakukan hal berikut :

1. Cari kesibukan dengan melakukan aktivitas positif 
    yang sangat Asep sukai, misalnya dengan membaca, 
    menulis, olahraga, menyanyi? :-) Apapun kesukaan 
    Asep. Dengan cara ini, kesendirian akan terasa lebih 
    menyenangkan!

2. Kedua, ingat-ingat kembali hal-hal yang menjadi 
    impian Asep dan belum sempat dilakukan. Asep bisa 
    membuka agenda-agenda pribadi, foto-foto jaman 
    dulu, buku-buku, dan lain sebagainya.

    Percaya, cara ini akan menyadarkan Asep akan 
    sempitnya waktu untuk mewujudkan segalanya. 
    Kalau sudah begini, bukankah kesendirian itu jadi 
    menyenangkan? ;-)

3. Ketiga, buat daftar sebanyak-banyaknya tentang 
    keinginan yang ingin Asep wujudkan selagi masih 
    hidup. Mungkin dengan cara menuliskan kembali 
    'keinginan gila' saat Asep masih kecil? Atau mimpi-
    mimpi lain yang belum terlaksanakan?

    Saat itu Asep akan sadar, ternyata banyak sekali 
    hal yg memerlukan kesendirian utk mewujudkannya!

4. Dan yang terakhir.... Sebenarnya ini merupakan hal 
    *utama* dan yang pertama yang harus Asep lakukan... 
    Mendekatlah kepada Yang Maha Mencinta diri Asep. 
    Kesendirian ini akan semakin menyadarkan hakekat 
    keberadaan Asep di dunia.

    Semakin keyakinan ini kuat, maka akan semakin 
    kokoh kemampuan Asep mengarungi kehidupan, 
    dengan segala situasinya.

Intinya, jangan biarkan Asep terjebak dalam kesendirian
dengan suasana 'hati yang negatif', membiarkannya
berlarut-larut, hingga membuat Asep putus asa.

Kalau Asep mau membuka mata, kita sebenarnya tidak 
pernah benar-benar sendiri. Ada orang lain di sekitar 
kita. 

Yang jelas, pasti selalu ada orang yang bisa Asep 
jadikan teman, dan ajak bicara!

Jika Asep mau terbuka, dalam kesendirian Asep bisa
merenungkan banyak hal. Dalam kesendirian Asep bisa
menemukan kedewasaan, kebijaksanaan, ide brilian, 
dan memaksimalkan potensi yang Asep miliki.

Dalam kesendirian pula Asep bisa mengungkap 
kejujuran, yang bisa jadi terkalahkan oleh sombong dan
ego yang seringkali Asep temukan di keramaian!

Tidak bisa dipungkiri, kesendirian bisa datang kapan 
saja kepada setiap orang, termasuk kepada Asep.

Nah, jika suatu saat atau bahkan saat ini Asep sedang
dilanda 'kesepian' alias merasa 'sunyi sepi sendiri',
Asep harus ingat, bahwa kesendirian tidak selamanya
mematikan!

Kelola-lah perasaan Asep dengan baik, dan buatlah
kesendirian menjadi lebih bermakna. :-)

Nikmati Perbedaan


Perbedaan adalah anugrah dari
Yang Maha Kuasa!


Lihatlah sekeliling kita, indahnya
warna-warni bunga, warna-warni satwa,
dan segala keragaman lain yang
menghiasi dunia.

Bayangkan kalau kita hanya mengenal
warna hitam saja! Alangkah gelapnya
dunia ini! :-)

Tanpa adanya perbedaan dan warna-warni,
kita tidak akan merasakan hidup
semeriah dan seindah sekarang ini,
betul?! :-)

Begitu pun dengan kehidupan, setiap
insan selalu berhadapan dengan segala
macam perbedaan dan warna-warni
kehidupan.

Tapi sayang, tidak semua orang mampu
melihat perbedaan sebagai kekayaan.
Banyak orang merasa tersiksa karena
perbedaan alias mereka tidak mampu
menikmatinya.

Berbagai bentuk kejahatan dimulai hanya
karena perbedaan. Entah itu perbedaan
warna kulit, agama, suku bangsa,
prinsip, atau sekadar pendapat.

Sebenarnya, perbedaan bukanlah sesuatu
yang bisa dihindari. Setiap orang lahir
dengan perbedaan dan keunikannya
masing-masing. Mulai dari perbedaan
fisik, pola pikir, kesenangan, dan
lain-lain.

Tidaklah mungkin segala sesuatu hal sama.
Bahkan kesamaan pun sebenarnya tidak
selalu menguntungkan.

Coba bayangkan, seandainya semua orang
memiliki kemampuan memimpin, lantas
siapa yang mau dipimpin? Kalau semua
orang menjadi orang tua, siapa yang mau
jadi anak? Siapa juga yang akan
menerima sedekah, jika semua orang
ditakdirkan kaya?

Perbedaan ada bukan untuk dijadikan
alat perpecahan. Banyak hal positif
yang bisa kita peroleh dengan perbedaan.
Namun, tentu saja semua itu harus
bersyarat. Nah, syarat apa saja yang
harus dipenuhi?

Berikut di antaranya...
1. Cara pandang kita terhadap perbedaan. 

    Berpikirlah positif dengan mensyukuri
    adanya perbedaan. Anggaplah perbedaan
    sebagai kekayaan. Cara pandang yang
    benar akan melahirkan sikap yang tepat.

    Ada baiknya kita mencari persamaan
    terlebih dahulu, sebelum mencari
    perbedaan.

2. Kelola perbedaan sebaik mungkin.

    Musyawarah untuk mencapai kesepakatan
    adalah jalan yang tepat untuk mengelola
    perbedaan.

    Berlatihlah utk menghargai, menerima,
    menjalankan dan bertanggungjawab
    terhadap keputusan bersama, meski
    berlawanan dengan ide awal kita.

3. Selalu posisikan segala sesuatu
    pada tempatnya.

    Saat bekerja sama dengan orang lain,
    salurkan potensi, karakter, minat yang
    berbeda-beda pada posisi 'yang tepat'.

    Cara ini akan mendorong tercapainya
    tujuan bersama dan mendukung
    pengembangan potensi masing-masing
    individu.

4. Jangan pernah meremehkan orang lain.

    Apapun dan bagaimana pun kondisi atau
    pendapat orang lain, perlakukan mereka
    selayaknya diri kita ingin diperlakukan.

    Anggaplah semua orang penting. Mereka
    memiliki peran tersendiri, yg bisa jadi
    tdk bisa digantikan oleh orang lain.

5. Jangan menonjolkan diri atau sombong.

    Merasa diri paling penting dan lebih
    baik daripada orang lain *tidak akan*
    menambah nilai lebih bagi kita. Toh
    kita tidak bisa hidup tanpa orang lain.

    Jadilah beton dalam bangunan. Meski
    tidak nampak, namun sesungguhnya ialah
    yang menjadi penyangga kokohnya sebuah
    bangunan. :-)

6. Cari sumber informasi yang terjamin
    kebenarannya.


    Perbedaan bisa muncul karena informasi
    yang salah. Oleh sebab itu, pastikan
    sumber informasi kita bisa terjamin dan
    dapat dipercaya kebenarannya. Lebih
    bagus lagi jika disertai bukti yang
    mendukung.

7. Koreksi diri sendiri sebelum
    menyalahkan orang lain.


    Menyalahkan orang lain terus menerus
    tidak akan banyak membantu kita. Bisa
    jadi kesalahan sebenarnya terletak pada
    diri kita. Karenanya, koreksi diri
    sendiri terlebih dahulu merupakan
    langkah yang paling bijaksana.

So, berhentilah menyesalkan perbedaan.
Karena jika tidak, Asep akan
kehilangan sumber kebahagiaan! :-)

Kritik Anda adalah Kue Anda


"Anda tidak berhak dipuji kalau tidak
bisa menerima kritikan." 

                   -- Halle Berry, 2005

Itulah kalimat dahsyat yang disampaikan
Halle Berry, artis peraih Oscar melalui
film James Bond 'Die Another Day' di
tahun 2004 ketika mendapat piala Razzie
Award.

Razzie Award adalah penghargaan yang
diberikan kepada mereka yang dinilai
aktingnya buruk. Label pemain terburuk
ini didapatkan Halle setelah memainkan
perannya di film 'Cat Woman'.

Ia adalah orang yang pertama kali
langsung datang ke tempat pemberian
penghargaan tersebut.

Tidak ada Aktor dan Artis lain
sebelumnya yang sanggup datang dan
hanya menyampaikan pesannya melalui
video.

Sambutannya sungguh menarik : "Saya
menerima penghargaan ini dengan tulus.
Saya menganggap ini sebagai kritik
bagi saya untuk tampil lebih baik di
film-film saya berikutnya. Saya masih
ingat pesan ibu saya bahwa... 'Kamu
tidak berhak dipuji kalau kamu tidak
bisa menerima kritikan'."


Tepukan tangan sambil berdiri sebagai
bentuk ketakjuban dari para hadirin
sangat memeriahkan malam itu. Ya,
sangat sedikit orang yang sanggup
menerima kritikan seperti Halle.

Nah, sekarang, apa arti kritik bagi
Asep? Apakah itu musibah buruk?
Seperti bencana yang tidak terduga,
atau... simbol kehancuran diri? Adakah
yang bisa menganggap kritik layaknya ia
menerima pujian?

Kritik memiliki banyak bentuk...

Kritik bisa berupa nasehat, obrolan,
sindiran, guyonan, hingga cacian pedas.
Wajar saja jika setiap orang tidak suka
akan kritik.

Bagaimanapun, akan lebih menyenangkan
jika kita berlaku dan tampil sempurna,
memuaskan semua orang dan mendapatkan
pujian.

Tapi siapa yang bisa menjamin bahwa
kita bisa aman dari kritik? Tokh kita
hanyalah manusia dengan segala
keterbatasannya. Dan nyatanya, di dunia
ini lebih banyak orang yang suka
mengkritik, daripada dikritik. :-)

Kalau Asep suka sepak bola, pasti
sering mengamati para komentator dalam
mengeluarkan pernyataan pedasnya.

Padahal belum tentu kepandaian mereka
dalam mengkritik orang lain sebanding
dengan kemampuannya jika disuruh
memainkan bola sendiri di lapangan. ;-)

Belum lagi para pakar dan pengamat
politik, ekonomi, maupun sosial. Mereka
ramai-ramai berkomentar kepada publik,
seolah pernyataan merekalah yang paling
benar. :-)

Namun bukan itu permasalahannya!

Pertanyaannya sekarang adalah...
seandainya Asep mendapatkan kritikan,
yang sakitnya melebihi tamparan, apa
yang harus Asep lakukan?

Jawabannya adalah...

=> Nikmatilah setiap kritikan layaknya
      kue kegemaran kita!

Mungkinkah? Mengapa tidak! :-)

Kita mempunyai wewenang penuh untuk
mengontrol perasaan kita.
Berikut tips untuk Asep saat menghadapi
kritik:

1. Ubah Paradigma Asep Terhadap Kritik

Asep, tidak sedikit orang yang jatuh
hanya gara-gara kritik, meski tidak
semua kritik itu benar dan perlu
ditanggapi. Padahal, kritik menunjukkan
adanya yang *masih peduli* kepada kita.

Coba perhatikan perusahaan-perusahaan
besar yang harus mengirimkan berbagai
survey untuk mengetahui kelemahannya.

Bayangkan jika Asep harus melakukan
hal yang sama, mengeluarkan banyak uang
hanya untuk mengetahui kekurangan
Asep! LoL. :-)

Kritik merupakan kesempatan untuk
koreksi diri. Tentu saja akan
menyenangkan jika mengetahui secara
langsung kekurangan kita, daripada
sekedar menerima dampaknya, seperti
dikucilkan misalnya.

2. Cari tahu sudut pandang si pengkritik

Tidak ada salahnya mencari tahu detil
kritik yang disampaikan. Asep bisa
belajar dari mereka dan melakukan
koreksi terhadap diri Asep. Bisa jadi
kritik yang disampaikan benar adanya.

Jika perlu, justru carilah orang yang
mau memberikan kritik sekaligus saran
kepada Asep. Tokh Asep tidak akan
menjadi rendah dengan hal itu.

Justru sebaliknya, pendapat orang bisa
jadi membuka persepsi, wawasan, maupun
paradigma baru yang mendukung goal
Asep.

3. Kritik tidak perlu dibalas dengan kritik!

Tanggapi kritik dengan bijak. Asep
tidak perlu merasa marah atau
memasukkannya ke dalam hati. Toh
menyampaikan pendapat adalah hak semua
orang.

Nikmatilah apapun yang mereka
sampaikan. Tidak ada ruginya untuk
ringan dalam mema'afkan seseorang.
Anggaplah semua itu untuk perbaikan
yang menguntungkan Asep kelak.

Jangan pernah Asep balas kritik dengan
kritik. Karena hal ini hanya akan
membuat perdebatan, menguras tenaga &
pikiran. Tidak ada gunanya...

4. Terimalah kritikan dengan senyuman. ^_^

Ini semua bisa melatih mental kita agar
bisa *tegar* menghadapi ujian yang
lebih hebat di kemudian hari.

Singkatnya, kita memang hanya layak
dipuji jika sudah berani menerima
kritikan. Meski tidak mudah, asah terus
keberanian Asep untuk menikmati kritik
layaknya menikmati kue Asep.

Ingat, pujian dan apresiasi hanya akan
datang apabila kita sudah melakukan
sesuatu yang berharga.

So, jangan pernah bosan untuk memburu
kritik, dan tanggapilah setiap kritik dengan
lapang dada! :-)

Memahami Peran Manusia Agar tidak Ada Penyesalan

Setiap orang memiliki berbagai peran dalam hidup dan kehidupnya. Sesederhana apapun orang itu pasti  orang tersebut tidak mungkin memiliki hanya satu peran saja. Peran sebagai anak, ibu, ayah, anggota masyarakat, karyawan, organisasi, terlebih lagi, peran sebagai hamba-Nya.

Yang pastinya sahabat, berharap yang terbaik pada setiap perannya. Akan tetapi terkadang kita sadar akan keterbatasan, baik terbatas waktu, tenaga, finansial dan lain sebagainya. Tidak jarang kita temui, orang-orang yang sukses dalam satu peran, namun gagal di peran yang lain. Misalnya saja, ia seorang Pimpinan Perusahaan yang hebat, namun rumah tangganya hancur berantakan. Ataupun, dia seorang aktivis yang pintar, namun jarang masuk kuliah, dan nilainya mengkhawatirkan.

Nah, bagaimanakah kita menempatkan peran-peran kita dengan sebaik-baiknya agar tidak ada penyesalan di kemudian hari, berikut tips dan cara bagaimana Memahami Peran Manusia Agar tidak Ada Penyesalan:

Buatlah Skala Prioritas dalam Hidup 
Misalnya saja, ketika kita berada di tempat kerja, maka optimalkan peran kita sebagai karyawan. Namun, saat kita berada di rumah, maka berperanlah sebagai anggota keluarga yang baik.

Luangkan waktu untuk orang-orang yang dicintai
Sebelum kita menyesal, maka berilah perhatian pada orang-orang yang kita cintai. Jangan kalahkan kepentingan mereka dengan target-target kesuksesan yang kita buat. Karena, sesungguhnya energi cinta dari mereka lah yang tetap membuat kita tetap semangat untuk meraih sukses itu sendiri.

Adakalanya Diri Perlu dimanjakan
Sesibuk apapun kita, sesekali memanjakan diri sendiri tidak ada salahnya. Memforsir diri terlalu berlebih akan mengantarkan kita pada stress bahkan depresi. Luangkan waktu untuk diri sendiri. Dengarkan musik, berolahraga, pergi ke salon, membaca buku, lakukan apa yang Anda senangi dan positif akan merilekskan diri Anda!

Membuat Perencanaan yang RealistisSetiap kita pastinya menginginkan sukses dengan segera. Namun, berusahalah untuk tetap realistis. Jika Anda memiliki 10 prioritas pencapaian pada satu hari, maka jika terpenuhi 3 teratas saja itu sudah cukup baik.

Menghargai diri sendiri
Apapun yang sudah Anda pilih dalam hidup Anda, maka itulah yang terbaik. Anda tidak perlu menyesali, meski itu kegagalan. Justru, kita bisa belajar banyak dari kegagalan, dan tahu cara melakukan segalanya dengan lebih baik.

Sahabat Asep Iwan Blog perlu introspeksi mengevaluasi bagaimana selama ini berperan untuk kehidupan kita. Apakah ada peran tertentu terabaikan? Adakah orang-orang yang seharusnya Anda beri perhatian, namun luput karena tersibukkan oleh satu fokus saja? Hal ini kalau dibiarkan akan menjadi pemicu terjadinya konflik untuk organisasi atau perusahaan tempat kita bekerja.

Demikian Tips dan cara memahami agar tidak ada penyesalan di kemudian hari. Sahabat..., masih ada waktu untuk mengubah segalanya agar lebih baik. Tentu saja hanya dengan satu alasan, agar tidak lagi ada penyesalan...,

Dominasi Pikiranmu Dengan Afirmasi


"Sukses adalah sebuah proses, kualitas
dari pikiran dan cara sikap,
affirmasi kehidupan yang keluar" -
Alex Noble
Dear Asep
Penelitian-penelitian muktahir
menunjukan betapa hebatnya kekuatan
pikiran bawah sadar yang dibangun
melalui affirmasi kalimat positif
dalam pencapaian mimpi seseorang.
Salah satu orang besar yang
menerapkannya adalah Muhammad Ali.
Sebelum naik ring dan bertarung
dengan lawannya, dalam sebuah
wawancara televisi, Ali mengaku ia
selalu melakukan affirmasi.
"Aku petinju hebat. Apa pun yang
terjadi , aku tetap petinju yang
hebat. Akulah petinju terbaik di
dunia ini" begitu katanya dalam hati.
Ketika wartawan menanyakan alasannya,
Ali menjawab, "Kalimat itu memberiku
rasa percaya diri, menguatkan
keinginanku dan membulatkan
konsentrasiku pada target yang ingin
aku capai. Jika akhirnya aku gagal,
aku akan belajar dari kegagalan dan
berlatih lebih giat lagi hingga
berhasil."
Ali juga menambahkan,"Pikiran sangat
berpengaruh, pikiran bisa menjadi
penyebab kegagalan dan bisa pula
menjadi pendukung keberhasilan.
Pikiran adalah sumber percaya diri."
Ali pun menjadi juara tinju dunia
legendaris sepanjang masa.   
Kepercayaan diri besar pengaruhnya
terhadap kesuksesan karir dan
kehidupan. Maka dari itu, tanamkan
percaya diri yang besar dalam diri
Asep, jika Asep ingin berhasil dan
sukses dalam hal apapun.

Jumat, 15 Maret 2013

Tips Agar Daya Tahan Tubuh Tetap Fit



Akhir-akhir ini, cuaca di sekitar kita sedang mengalami pancaroba, sehingga banyak sekali yang terkena penyakit, akibatnya penularan penyakit semakin cepat. Agar kita terhindar dari penyakit seperti virus influensa maka kita perlu menjaga diri kita agar daya tahan tubuh tetap fit dan tidak tertular oleh penyakit. Berikut ini ulasan singkat, sekedar tips agar daya tahan tubuh tetap fit. Mudah-mudahan berguna untuk anda.
  1. Membiasakan Istirahat cukup setiap hari. Istirahat cukup ini merupakan salah satu faktor untuk menjaga daya tahan tubuh anda. Yang paling utama dalam istirahat ini adalah tidur yang cukup dan berkualitas
  2. Tidurlah tanpa penerangan yang kuat. Ini merupakan salah satu tips menjaga daya tahan tubuh anda. Ini dikarenakan hormon melatonin yang berkaitan dengan kekebalan tubuh anda mulai berproduksi saat anda mematikan lampu dimalam hari disaat tidur.
  3. Kecapekan setelah beraktivitas seharian merupakan salah satu faktor penyebab dari menurunnya daya tahan tubuh anda. Sehingga mengistirahatkan tubuh anda merupakan langkah yang sangat tepat untuk menghilangkan rasa capek tersebut.
  4. Didalam tubuh yang sehat terdapat pikiran yang tenang dan sehat juga. Maka usahakan selalu berpikiran positif terhadap segala masalah yang menerpa kita.
  5. Setiap pagi, usahakan selalu melakukan olahraga secara teratur. Ini bertujuan untuk menjaga kondisi tubuh agar selalu bugar dan sehat.
  6. Selalu memastikan bahwa makanan yang anda makan sudah higienis atau sudah di cuci dengan bersih atau dimasak dengan matang yang sempurna.
  7. Makanlah dengan porsi yang wajar jangan berlebihan. Di khawatirkan badan anda akan mengalami kegemukan dan riskan terkena penyakit yang terkait dengan kegemukan atau obesitas.
Demikian sekedar tips agar daya tahan tubuh tetap fit mudah-mudahan berguna dan bermanfaat untuk pembaca sekalian.

Rabu, 13 Maret 2013

Cara Menghadapi Stres Menurut Rasulullah

Bagaimana menghadapi stres menurut Rasulullah?
Rasulullah banyak mengajarkan kita cara menghadapi stres. Namun sebelum sampai ke sana, kita harus terlebih dahulu memahami apa itu stres. Ada yang mengatakan stres adalah ketidakmampuan meraih sesuatu. Bisa juga berawal dari kekecewaan karena seseorang sudah melakukan sesuatu namun harapannya tidak juga tercapai.

Seorang kehilangan pekerjaannya bisa saja menjadi stress. Bisa juga terkena depresi. Kalau sudah mengkhawatirkan, bisa jadi akhirnya mengalami gangguan jiwa. Kalau sudah sampai kesana ya habislah sudah. Seseorang hilang kesadarannya.

Kenapa bisa begitu?
Jelas. Pertama dia akan menjadi asosial. Orang tidak mau mendekati atau bergaul dengannya. Kedua, rasa ketakutan dalam dirinya terlalu tinggi. Dia takut orang lain mengetahui kebobrokannya. Ketakutan seperti itu membuat apa yang ditakutkan justru semakin terlihat.


Maksudnya?
Misalkan kamu minum kopi. Kemudian kopi tumpah di kemeja yang dipakai. Muncullah rasa takut. Orang-orang akan menghina penampilan, karena kemeja kamu terkena tumpahan kopi. Akhirnya kamu berjalan tidak seperti biasanya. Hal itu justru semakin membuat orang-orang bertanya-tanya kamu kenapa. Sikap seperti itu justru memancing orang untuk menghina kamu.


Seharusnya bagaimana?
Biasa saja. Tidak perlu disembunyikan. Kamu bisa jalan dengan biasa saja tanpa ada rasa malu. Kalau orang menegur, tinggal kamu sampaikan tadi dirimu terkena tumpahan kopi. Orang lain akan mengatakan bahwa itu hal biasa. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Kegagalan adalah hal biasa. Selalu saja terjadi. Yang sepantasnya adalah, kegagalan adalah dianggap sebagai pelajaran. Kegagalan adalah evaluasi diri agar tidak lagi mengalami hal yang sama.


Cara yang paling mudah menghilangkan stres?
Pertama adalah kemampuan mengontrol diri. Kita harus mampu mengendalikan keinginan-keinginan yang ada di dalam diri. Kita harus menyesuaikan keinginan dan kemampuan. Ingatlah kisah Umar bin Khatab. Dia berjalan bersama rombongannya. Tiba-tiba dia langsung duduk. Rombongan bertanya-tanya ada apa dengan khalifah.

Seorang muslim bertanya, 'ya khalifah, kenapa tiba-tiba engkau duduk?' Kemudian khalifah menjawab dirinya takut diselimuti kesombongan. Dirinya merasa kesombongan akan datang di saat dia berjalan dengan rombongannya kemudian disapa, dipuji, dan diagung-agungkan oleh siapapun yang melihatnya.

Nah apa yang dilakukan Umar adalah mengetahui adanya sifat buruk dalam dirinya, sekaligus dia mampu untuk menyembuhkannya sendiri.  Kemampuan seperti inilah yang mampu membuat orang tidak gila. Kalau seperti itu maka stres tidak ada. Tidak adalagi emosi yang tidak jelas. Depresipun tidak.

Seperti apa mengendalikan diri itu?Ini harus dicermati. Mengendalikan diri bukan berarti menghapus keinginan - keinginan yang ada didalam diri. Boleh saja seseorang memiliki keinginan, karena itu hal alami. Manusia pasti punya keinginan. 

Silahkan keinginan itu dikelola dengan baik. Kalau manusia tidak punya keinginan maka dia tidak akan berjuang untuk bertahan hidup. Sementara Rasulullah mengajarkan kita untuk berbuat untuk keduniaan. Dan keakhiratan.

Manusia, kerap tidak mampu mengelola keinginan. Nafsu yang kemudian muncul, yaitu ingin menguasai apapun, termasuk semesta. Ingatlah Firaun di zaman Nabi Musa dulu, ditenggelamkan Allah, mati ditelan lautan, karena terlalu bernafsu menjadi penguasa. Firaun berkata semua bisa diaturnya, bahkan manusia harus beribadah seperti apapun dia atur. Wahai Musa, aku akan bangun menara yang tinggi untuk melihat Tuhanmu. Begitu kata Firaun itu.

Kita tidak bisa seperti itu. Ada ketergantungan dalam diri kita untuk menggapai sesuatu. Misal, kita harus berdoa kepada Allah agar apa yang kita inginkan tercapai. Allah sendiri menjanjikan berdoalah maka pasti dikabulkan. Berdoa ini nantinya akan memunculkan keyakinan dan kemantapan diri untuk melakukan sesuatu. Kalau sudah yakin maka pasti akan mudah melakukan sesuatu. Target yang kita inginkan akan tercapai. Jadi berdoa kemudian berusaha.

Ini cara Islam?Tentu saja. Islam adalah agama yang menghadirkan tantangan bagi kita untuk menghadapi sesuatu. Islam menghadirkan kekuatan mental sehingga umat Islam semakin kuat dan tidak mudah mundur menghadapi sesuatu. Ajaran-ajaran yang terkandung didalamnya adalah pengalaman yang kalau dipelajari akan menjadikan kita kuat, bahkan lebih kuat dari Sparta.

Coba perhatikan kisah-kisah yang terkandung di dalam Alquran. Misal, bagaimana nabi Musa menghadapi Firaun. Itu jelas sangat berat. Namun Allah menunjukkan segala hal mungkin terjadi. Kalau memang Allah sudah sayang dengan hamba maka pasti akan ada pertolongan. Musa sudah berjuang maksimal, namun kalau dia berjuang sendirian melawan firaun pasti kalah. Maka Allah membantunya dengan mu'jizat.

Kita harus berjuang maksimal. Jangan mudah menyerah. Kalau nantinya kita memang sudah tidak mampu maka yakinlah, Allah pasti akan turun tangan, seperti ketika Allah membantu Musa menghadapi Firaun.
Diarsipkan pada dok asep iwan blog